Saturday, April 22, 2023

RELIGI: KANG DUL MINTA AMALAN

Ruwiya an syaikhona…

Kang Dul minta amalan

Suatu ketika ada dua orang santri yang mendatangi mbah kyainya di ndalem, dua santri ini sengaja sowan karena hendak pulang ke kampung halaman setelah lima tahun lebih mondok dan ngawulo di pesantren mbah kyai ini.

Dua santri tadi minta aurad alias amalan-amalan khusus berharap agar hidupnya selepas mentas dari pesantren menjadi penuh kenikmatan duniawi alias sugih bondho dunyo, ndak kekurangan suatu apapun.

Mbah kyai manggut-manggut mengerti apa yang diinginkan dua santrinya tersebut, kemudian mbah kyai memberi dua orang Kang Dul santri ini sebuah amalan yaitu agar membaca surat al-ikhlas sebanyak sekian puluh kali dalam setiap bakda sholat fardlu.

Icon: Santri
Source: Google

Kang Dul pertama sangat girang, kemudian pamitan pulang dengan selanjutnya secara istikomah mengamalkan surat al-ikhlas tanpa henti di sepanjang hidupnya. Tapi alangkah malangnya nasib Kang Dul yang pertama ini, benar saja, hidupnya tiada satu pun kekurangan. Benar.

Bahkan masuk kategori sugih bondho dunyo, tapi sayangnya dampak dari sugih ini menjadikannya semakin jarang ngaji, semakin jarang berhalaqoh, semakin jauh dari pengamalan ilmu-ilmu yang pernah diajarkan oleh mbah kyainya sewaktu di pondok. Kemudian anak-anaknya pun ndak patek pinter ngaji, bahkan ndak patek terpandang di lingkungannya. Biasa mawon.

Bagaimana dengan Kang Dul yang kedua? Kang Dul ke dua memaknai lebih mendalam aurad yang mbah kyainya berikan itu, Kang Dul ini memaknai diberikannya aurad surat al-ikhlas adalah agar hatinya senantiasa ikhlas berada dalam situasi ekonomi apapun. Melarat dan sugih tempatnya di hati, yang penting tetap konsisten ngaji dan berhalaqoh ndak mburu babakan dunyo terlalu nemen-nemen.

Walhasil, Kang Dul kedua ini hidupnya tentram bahagia, tiada kekurangan juga meskipun sejatinya ndak patek sugih-sugih amat. Biasa saja sederhana. Tapi barokahnya semua anak-anak Kang Dul ke dua ini kemudian terlahir menjadi santri-santri yang cerdas pintar, alias ‘alim (penuh ilmu). Menjadi jujugan bagi persoalan-persoalan kemasyarakatan, manfaat pokoknya. Alhamdulillah.

Apa pesan dari sepenggal kisah nyata ini? Sebaik-baiknya bekal adalah ilmu, bukan bondho dunyo. Semoga kita menjadi bagian dari orang-orang yang dipenuhi kenikmatan seperti Kang Dul yang ke dua. Aamiin allahumma aamiin 🤲🏽

Selamat merayakan idulfitri 1444H, semoga kita disampaikan pada idulfitri di tahun-tahun mendatang. Selamat berbahagia menyambut hari kemenangan.

Ditulis oleh: Robi Cahyadi
(Santri kalong ngaji YouTube)